Koleksi 100 Ekor Kucing Mati di Dalam Peti Sejuk Kerana Sedih

. Kamis, 26 Desember 2013

18 Dis 2012

 
Koleksi 100 Kucing Mati di Dalam Kulkas Karena Sedih
Liputan6.com, Jakarta : Sepatu, tas, baju merupakan barang-barang yang sering dijadikan koleksi oleh kaum hawa. Mengumpul suatu barang yang disukai memang menjadikan suatu hal yang mengasyikkan.

Tapi, apa jadinya bila seorang wanita  lebih memilih mengumpul kucing mati daripada barang-barang mewah yang lazim dipilih oleh wanita. Saking sedihnya ditinggal mati kucingnya, wanita ini memilih menaruh kucing yang mati di peti sejuk daripada menguburkannya.

Seperti dilansir the sun, Khamis (6/12/12) bahawa seorang perempuan di Amerika Syarikat mengaku mengumpul kucing mati yang dia simpan di dalam peti sejuk. Tak tanggung-tanggung, jumlah kucing yang menjadi koleksi berjumlah 100 ekor.

Kes ini muncul ketika warga Amerika Syarikat dibuat terkejut oleh suatu tayangan televisyen yang menayangkan soal hewan-hewan kesayangan. Wanita yang mengaku bernama Terry ini sengaja mengundang kru acara tersebut untuk melakukan shooting di rumahnya dan memperlihatkan koleksi hewan kesayangannya. Tapi, apa yang terjadi? Justru kru acara tersebut dibuat menganga ketika Terry memperlihatkan koleksinya.

Puluhan kucing mati ditemukan oleh kru dalam keadaan yang mengerikan. Kucing tersebut terbungkus dan disegel lalu ditaruh di dalam peti sejuk  menyatu dengan makanan-makanan yang sengaja dibekukan.

Terry mengakui bahawa semua bangkai kucing itu merupakan peliharaannya yang mati. Terry pun menceritakan awal mula kenapa dia sampai memelihara kucing di rumahnya.

"Kucing ini saya ambil dan saya jadikan peliharaan beberapa tahun lalu. Kerana koleksinya banyak, semua diluar kendali saya. Banyak kucing saya yang kahwin dan melahirkan anak. Kalau dijumlah, kucing saya ada sebanyak 50 pasang," cerita Terry.

Waktu disinggung kenapa kucing yang ia pelihara banyak yang mati, dengan santai Terry mengatakan "Saya tidak mampu memberikan makan semua kucing itu dengan baik. Kerana hal itu, banyak kucing itu yang sakit lalu mati."

Disebabkan Terry tidak memiliki wang tunai untuk menanam semua kucing-kucing itu, Terry pun nekat mengkramasi dan menyimpan tubuh kucing-kucingnya itu ke dalam peti sejuk.

Dengan rasa percaya diri yang tinggi, di depan kamera Terry mengatakan bahawa suhu dingin di peti sejuknya boleh berkisar antara 75 sampai 100 darjah celcius.

Terry tampaknya memang penyayang binatang, dalam keadaan menangis ia pun mencurahkan isi hatinya, "Aku tahu aku harus membuang mereka. Tapi, aku menyayangi kucing-kucing kecil itu. Aku tidak ingin mereka meninggalkanku. Aku pun mengakui bahawa apa yang kulakukan tak layak disebut sebagai penyayang binatang. Aku memperlakukan mereka dengan begitu sadis."

Setelah Terry menceritakan semuanya, kru acara televisi tersebut pun mengambil tindakan untuk mengubur kucing-kucing tersebut dengan selayaknya.

Diduga Terry mengalami gangguan psikologis karena tak mau berpisah dengan kucingnya. (ADT/IGW)

0 komentar: